Sultan Mahmud Riayat Syah Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional

ADS HERE... ADS HERE...
Sultan Mahmud Riayat Syah Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional
Sultan Mahmud Riayat Syah Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Lingga berinisiatif sepenuhnya dan meminta dukungan masyarakat untuk mengusulkan Sultan Mahmud Riayat Syah (SMRS) sebagai Pahlawan Nasional dari Provinsi Kepri.

Untuk mengusulkan Sultan Mahmud Riayat Syah sebagai pahlawan nasional, Disbudpar terus berupaya menguatkan pengusulan Sultan Mahmud. Berbagai aktifitas telah dilakukan secara pro aktif dan berkesinambungan. Salah satunya dengan menggelar seminar penyusunan naskah buku tentang Sultan Mahmud Riayat Syah (SMRS) yang tujuannya adalah untuk memberikan pemahaman, persepsi yang sama tentang sejarah dan perjuangan sultan, guna terciptanya kesamaan sudut pandang dan pemahaman, persepsi dan tentang gerak langkah perjuangan SMRS dari Negeri Bunda Tanah Melayu.

Kepala Disbudpar Lingga, Junaidi Adjam, saat gelar acara seminar mengatakan "Sejarah Sultan Mahmud Riayat Syah (SMRS) yang pernah berperan dalam menentang penjajah (kolonial) patut diapresiasi. Dan wujud apresiasi itu adalah dengan menetapkan beliau sebagai Pahlawan Nasional,”.

Senada dikatakan Asisten Umum Pemkab Lingga Abdul Rahman, yang hadir selaku mewakili Bupati Lingga, H. Daria mengatakan, "Kita (Pemkab Lingga) akan mengusulkan Sultan Mahmud Riayat Syah (SMRS) sebagai Pahlawan Nasional, sempena HUT Hari Pahlawan, November depan," kata dia, dan menjelaskan Pemkab Lingga sendiri telah membentuk tim formatur pembuatan buku sejarah perjuangan dan kepahlawanan SMRS, dimana tim tersebut akan melengkapi sumber, data dan fakta sejarah sosok Sultan Mahmud Riayat Syah (SMRS), sehingga layak mendapatkan gelar Pahlawan Nasional.

Sementara Kasi Penghargaan Direktorat Kepahkawanan, Keperintisan dan Kesetiakawanan Nasional, Kemensos RI Dra. Juriah mengatakan, pihaknya prinsipnya akan selalu -mendukung atas maksud dan tujuan Pemkab Lingga yang akan mengusulkan SMRS sebagai Pahlawan Nasional. "Kami mendukung semua usulan dari daerah. Nantinya keputusan (diterima atau tidak), ada tim yang mengkaji dan memutuskannya," imbuhnya.

Provinsi Kepri sebelumnya telah "memiliki" dua Pahlawan Nasional yaitu Raja Haji Fisabilillah (RHF) atau dikenal dengan Marhum Teluk Ketapang, beliau gugur dalam peperangan di wilayah Teluk Ketapang, dan Raja Ali Haji (RAH) (1809-1873) yang dikenal sebagai ahli sejarah, pujangga dan ahli agama. RAH menetap di Pulau Penyengat Indera Sakti yang ketika itu merupakan pusat pemerintahan Kerajaan Riau Lingga. Hanya saja kedua gelar itu diterima semasa Kepri masih bergabung dengan Provinsi Riau.

Lihat beritanya di sini dan di sini.
ADS HERE... ADS HERE
ADS HERE...
Jika ini bermanfaat, dukung Pelitedabo menggunakan tombol di atas untuk berbagi dan mengirimkan artikel ke seluruh teman-teman anda di Twitter, Facebook, Lainnya... Kritik dan Saran dapat disampaikan melalui kolom komentar, Terima Kasih... !

0 komentar :

Posting Komentar

Kunci untuk memberi dengan efektif adalah selalu terbuka untuk menerima
Terima kasih untuk komentar (sopan dan menyejukkan) yang disampaikan.
Komentar menggunakan cara Spam, SARA dan LINK AKTIF dengan segala maaf akan dihapus.

ADS HERE...

 
Copyright 2010 | Designed by Trucks , in collaboration with MW3 , Broadway Tickets , and Distubed Tour | Modified by rendratwa